tugas negara

toeng.....
hahahhaha antara pengen nangis sama pengen ketawaaaaaaaaaaaa itu beda tipis..
kalo mau bilang nyerahtu rasanya terlalu dini, tapi kalo mau di terusin buat lanjut itu agak memaksakan jadi akhirnya saya milih buat bertahan dan mengikuti arah angin saja :)
ah sudalah kalian pasti tahu apa yang aku maksud di sini, yaps inilah yang dinamakan DILEMA MAHASISWA TINGKAT AKHIR...
rasanya tu kayak nasib ada di ujung tanduk maju kena mundur juga kena...
tapi kalo mau mundur itu rasanya terlalu dini deh, oke balik lagi ke individunya masing masing deh gimana mereka menanggapi masa ini :)
sebenernya ya kalo mau di pikir-pikir berat juga rasanya buat melepaskan bahwa saya telah melewati periode ini :'(
rasa bersalah, rasa sedih, rasa sesal, kesal, benci, marah dan boleh di bilanglah ya ada juga sedikit rasa iri kepada mereka yang dapat mengejar periode ini sedangkan saya tidak bisa
huuuuuuuhhhh kalo mo bilang pegen nangis mungkin udah dari dulu deh gwa nangis, menyesali dan meratapi nasip sambil nangis di sudut kamar sambil nyakar-nyakar tembok ...
ahhahahhahah
tapi mau bagaimana lagi semua sudah terjadi, nasi sudah menjadi bubur, waktu terus berputar dan maju kkedepan, kalau saya bisanya hanya meratapi nasib itu semua tu gak bakalan merubah keadaan

jadi saat ini mungkin saya harus berusaha tegar, berlapang dada, dan berbesar hati menerima kenyataan bahwa saya telah lalai sehingga melewatkan satu periode ...
sedihnya pake banget deh beneran....
rasanya telah mengecewakan banyak orang, terutama kedua orang tua yang selama ini telah mempercayai saya, yang telah mendukung dan mensuport saya dengan sepenuh hati setulus jiwa dan raga mereka :')
memang mereka tidak mengatakan "aku kecewa" tapi dari raut wajah dan gaya bertanya mereka kepada saya itu mengisyaratkan kepada saya seolah mereka mengatakan "aku kecewa"

maafkan saya ibu, ayah
saya telah mengecewakan kalian
sunggu akupun tak pernah menginginkan hal ini terjadi, aku telah berusaha membuat kalian bahagia, membuktikan kepada kaliaan bahwa aku bersungguh sungguh tapi ternyata tuhan memiliki jalan lain, Tuhan belum mengizinkan aku untuk maju di periode ini...
maafkan aku ibuuu
bukan maksud hatiku untuk mengecewakan kalian, bukan maksud ku untuk bersantai-santai mengulur-ngulur waktu tapi inilah yang dinamakan dengan Qodo dan Qodar
manusia hanya bisa berencana tapi Tuhanlah yang akan menentukan jalannya untuk semua umatnya..
aku yakin dibalik ini semua tentu ada hikmah yang dapat kita petik,
semoga kelak aku masih diberikan kesempatan untuk membahagiakan kedua orang tuaku,
semoga periode berikutnya aku bisa menuntaskan kewajibanku sebagai seorang mahasiswa dan aku bisa membanggakan kedua orang tuaku :)

terlalu sering rasanya saya mengucap setres, takutnya nantii kebetulan pas ada malaikat lewat lalu mengaminkan ucapan saya :s
nauzubillahiminzalik jangan sampai dehhhh

oke sekarang saatnya kita bangkit sodara-sodara, kita buktikan pada bangsa, negara, tanah air, dan dunia bahwa kita bisa menghadapi masa ini
GANBATTEEEEEEE !!!!!!!!!!!
kita teruskan langkah ini hingga titik darah penghabisan, hingga dua huruf bertambah di belakang nama kita :)
biarkan periode ini terlewati
tak usah di jadikan penyesalan yang terlalu dalam dan teramat pedih
mari kita kejar periode berikutnya,
dan tak akan kulewatkan lagi periode ini !!!!